Page 19 - 02_PKN_SMA_10_GANJIL_IKM
P. 19
Kemudian, Soekarno memaparkan betapa pentingnya philosophische grondslag atau
weltanschauung bagi berdirinya sebuah negara. Istilah Pancasila philosophische
grondslag berasal dari bahasa Belanda, sebuah terminologi yang sudah dipahami oleh
anggota BPUPK. Kata philosophische bermakna filsafat, sementara grondslag berarti
norma (lag), dasar (grands).
Soekarno kemudian menyampaikan bahwa dasar negara Indonesia Merdeka yang
pertama adalah Kebangsaan Indonesia.
"Kita hendak mendirikan suatu negara "semua buat semua”. Bukan buat satu
orang, bukan buat satu golongan, baik golongan bangsawan, maupun golongan
jang kaja, tetapi “semua buat semua”. Inilah salah satu dasar pikiran jang nanti
akan saja kupas lagi. Maka, jang selalu mendengung didalam saja punja djiwa,
bukan sadja didalam beberapa hari didalam sidang Dokuritu Zyunbi Tyoosakai
ini, akan tetapi sedjak tahun 1918, 25 tahun lebih, ialah: Dasar pertama, jang
baik didjadikan dasar buat Negara Indonesia, ialah dasar kebangsaan. Kita
mendirikan satu Negara Kebangsaan Indonesia. "
gambar 1. 3 Presiden Soekarno
Biografi Soekarno
Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno yang biasa dipanggil Bung Karno,
lahir di Surabaya, Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970.
Ayahnya bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibunya Ida Ayu Nyoman Rai.
Semasa hidupnya, Soekarno mempunyai tiga istri dan dikaruniai delapan anak. Dari istri
Fatmawati mempunyai anak Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati dan Guruh.
Dari istri Hartini mempunyai Taufan dan Bayu. Sedangkan dari istri Ratna Sari Dewi,
wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto, mempunyai anak Kartika.
Masa kecil Soekarno hanya beberapa tahun hidup bersama orang tuanya di Blitar.
Semasa SD hingga tamat, Soekarno tinggal di Surabaya, indekos di rumah Haji Oemar
Said Tjokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam. Kemudian melanjutkan
sekolah di HBS (Hoogere Burger School). Saat belajar di HBS itu, Soekarno
148 PKN SD 4 GANJIL