Page 33 - 02_PKN_SMA_10_GANJIL_IKM
P. 33
yang beragam ini diminta untuk bersatu padu, kompak tanpa perpecahan untuk
bersama-sama memajukan bangsa dan negara Indonesia. Faktanya, kita masih
kerap menjumpai pendapat dan berita yang seringkali mengajak untuk saling
menghasut dan memusuhi, lebih peduli terhadap bangsa lain tetapi acuh terhadap
apa yang terjadi pada bangsa dan negara Indonesia. Lebih parahnya, gerakan
separatis yang hendak memisahkan diri dari Indonesia masih tetap eksis sampai
saat ini.
d. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam per-
musyawaratan/perwakilan
Dalam konteks berbangsa, sila ini menegaskan bahwa segala keputusan di
lingkungan masyarakat harus dilakukan dengan penuh hikmat kebijaksanaan
melalui mekanisme musyawarah. Karena itulah, untuk melaksanakan
kegiatan/program bersama di masyarakat harus ditempuh dengan cara
musyawarah. Prinsip musyawarah ini menyadarkan kita bahwa setiap bangsa
Indonesia memiliki hak, kedudukan, dan kewajiban yang setara. Dengan demikian,
tidak boleh ada seseorang atau kelompok yang merasa paling berhak dan paling
benar. Faktanya, kita masih sering menjumpai sejumlah praktik kehidupan di
masyarakat yang tak sepenuhnya mengedepankan musyawarah, seperti tidak
menghargai pendapat yang berbeda, serta anti kritik.
e. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Keadilan adalah nilai universal yang harus dipraktikkan oleh setiap bangsa
Indonesia. Keadilan di sini tidak hanya terkait dengan keadilan hukum. Dalam
konteks kehidupan berbangsa, keadilan dapat bermakna bahwa setiap bangsa
Indonesia berada dalam posisi yang setara baik terkait dengan harkat, martabat,
hak dan kewajibannya. Karena itu, merendahkan orang lain karena, misalnya,
status sosial, jenis kelamin, agama, atau budaya adalah bentuk dari ketidakadilan.
Untuk bersikap adil harus dimulai dari cara pikir yang adil. Sayangnya, ada banyak
ketidakadilan yang terjadi di sekitar kita. Sekedar contoh, perempuan mendapatkan
perlakukan tidak adil karena keperempuanannya, tidak mendapatkan hak belajar
yang setara dengan laki-laki, dipaksa nikah muda. Dan masih banyak contoh lain
dari ketidakadilan ini dalam kehidupan masyarakat.
162 PKN SD 4 GANJIL