Page 84 - 07_IPS_SMP_7_GANJIL
P. 84

• Bagaimana pembagian kerja antara laki-laki dan wanita pada masa bercocok tanam?
                  Bagaimana bentuk sistem kepercayaan pada masa bercocok tanam?

                  d.  Masa Perundagian
                  Masa perundagian diperkirakan oleh ahli sejarah adalah masa akhir dari masa prasejarah

                  atau  praaksara.  Perundagian  berasal  dari  kata  dasar  undagi.  Dalam  bahasa  Bali, kata

                  undagi  berarti  seseorang  atau  sekelompok  orang  atau  golongan  masyarakat  yang
                  mempunyai keterampilan dan/ atau kepandaian suatu jenis usaha tertentu dalam membuat

                  gerabah, perhiasan dari kayu/sampan/batu. Berdasarkan ilmu arkeologi, manusia telah
                  memasuki zaman logam pada masa perundagian.

                      Manusia pada zaman ini sudah tidak lagi berpindah. Mereka lebih nyaman untuk
                  menetap  secara  berkelompok  dengan  membangun  perkampungan  dan  desa.  Mereka

                  sudah menyebar dengan menetap di desa-desa di daerah pegunungan, dataran rendah dan

                  pantai.  Mereka  sudah  terbiasa  untuk  mengatur  kebutuhan  sehari-hari  (bertani  dan
                  berternak)  dengan  bergotong  royong  dan  dibagi  rata  secara  adil.  Pada  zaman  ini

                  menunjukan kemajuan yang amat pesat. Pola ini masih digunakan di sekitar kalian.
                      Sistem pembagian kerja menjadi lebih ketat dan berkembang kepada kegiatan sehari-

                  hari  dalam  bermasyarakat.  Aktivitas  sehari-hari  dibagi  berdasarkan  kepada

                  keterampilannya.  Manusia  menjadi  terarah  dengan  mengetahui  pengetahuan  dan
                  kemampuan  masing-masing.  Perkembangan  ini  menjadikan  manusia  terbagi  menjadi

                  golongan-  golongan  tertentu  dalam  melakukan  pekerjaan.  Sistem  pekerjaan  ini  juga
                  berkembang dengan sangat baik. Pekerjaan semakin terspesialisasi kepada sub-sub yang

                  lebih kecil dan spesifik.

                      Kemampuan manusia dalam menghasilkan teknologi jauh lebih tinggi dibandingkan
                  masa  sebelumnya.  Manusia  sudah  mengenal  teknik  dalam  mengecor  logam.  Mereka

                  melebur  bijih  logam  untuk  dibuat  benda-benda  keperluan  untuk  aktivitas  sehari-hari.
                  Penemuan-penemuan  baru  dengan  teknik  peleburan,  percampuran,  penempaan,  dan

                  pencetakan jenis-jenis logam. Emas dan tembaga menjadi logam yang sering dilebur
                  karena  titik  leburnya  tidak  membutuhkan  suhu  yang  tinggi.  Perhiasan-perhiasan

                  diciptakan beraneka ragam seperti cincin, gelang, kalung, penutup lengan dan sebagainya.












                  568                IPS SMP VII GANJIL
   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89