Page 75 - 07_IPS_SMP_7_GANJIL
P. 75

dan kontravensi taktis.
                  c)  Pertentangan/Konflik Sosial

                      Konflik  sering  terjadi  dengan  disertai  berbagai  ancaman  dan  kekerasan.
                      Pertentangan/konflik  mempunyai  beberapa  macam  pertentangan,  seperti  pribadi,

                      rasial, antarkelas sosial, politik dan internasional.

                  d)  Pembentukan Karakteristik Budaya (Kebiasaan) Masyarakat Daerah
                  Kebudayaan  merupakan  suatu  konsep  yang  sangat  luas  sekali.  Kebudayaan  dalam

                  kacamata sosiologi adalah ide-ide, keyakinan, perilaku sehari-hari, dan produk-produk
                  umum yang diciptakan dan digunakan bersama. Singkatnya, kebudayan adalah segala

                  sesuatu yang tercipta dan dimiliki oleh seorang manusia pada saat berinteraksi secara
                  bersama-sama.  Kebudayaan  membentuk  individu  untuk  memandang  dunia  dengan

                  caranya.




                  Budaya sangat bervariasi di seluruh dunia. Kita mengenal budaya industri Barat, budaya Timur Tengah,
                  sampai budaya Korea Selatan. Cara-cara hidup masing-masing budaya seringkali tampak “normal” dan
                  seringkali “lebih baik” bagi sebagian orang. Namun, kebudayaan lain yang berbeda terdapat di seluruh
                  permukaan bumi yang nampak “normal” atau “lebih baik” untuk sebagian besar orang lain. Kebudayaan
                                                                                      Gambar 2.12
                                                                                      Blackpink, salah satu
                                                                                      idol Kpop
                                                                                      Sumber: RAS 99/Wikimedia
                                                                                      Commons/CC-BY-3.0 (2017)










                  yang berbeda-beda dapat berakibat culture shock, atau gagap dalam menghadapi keadaan situasi dan cara-
                  cara hidup sehari-hari yang tidak biasa.Hampir setiap perilaku manusia dipelajari, mulai dari berbelanja,
                  menikah, cara mengungkapan perasaan, sampai cara mendidik anak. Bagi seseorang yang dibesarkan di
                  Sumatra bagian barat, adat istiadat pernikahan sebuah keluarga dari Jawa bagian tengah atau timur
                  mungkin tampak aneh atau bahkan salah. Sebaliknya, seseorang dari keluarga tradisional di pesisir Pulau

                  Sulawesi akan memiliki gagasan yang berbeda dalam mengasuh anak jika dibandingkan dengan keluarga
                  di perbukitan pedalaman Pulau Papua.
                      Dengan kata lain, cara pandang orang terhadap pernikahan dan pengasuhan anak
                  sangat bergantung pada apa yang telah diajarkan kepada mereka. Perilaku berdasarkan



                                                                         IPS SMP VII GANJIL          559
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80